Gua Ajanta ,Mahakarya Buddha yang Tersembunyi di India Selama 14 Abad
Gua Ajanta adalah kompleks gua yang dibuat di atas tebing yang menyerupai tapal kuda di sepanjang Sungai Waghora, tepat di tengah India. Gua-gua ini bukan sekadar struktur batu biasa, melainkan tempat ibadah dan kediaman bagi para biksu Buddha. Mereka menghias dinding dan langit-langit gua dengan lukisan-lukisan yang indah dan pahatan-pahatan halus yang menceritakan kisah-kisah dan ajaran Buddha dan kehidupan masyarakat India kuno.
Pembangunan Gua Ajanta berlangsung dalam dua periode yang berbeda, yakni sekitar abad kedua dan pertama Sebelum Masehi, serta sekitar abad kelima dan keenam Masehi. Gua ini bukan hanya sekadar tempat ibadah, tapi juga tempat tinggal para biksu yang mengabdikan hidup mereka untuk ajaran Buddha.
Gua Ajanta mencapai puncaknya saat masa pemerintahan Harishena, kaisar Vakataka yang berkuasa di sebagian besar India tengah pada pertengahan abad kelima Masehi. Harishena memberikan dukungan dan perlindungan kepada para seniman dan arsitek yang terlibat dalam pembangunan gua-gua ini. Tapi pada tahun 478 Masehi, gua-gua ini mulai ditinggalkan dan terlupakan oleh dunia luar.
Pada tahun 1819, Sekelompok tentara Inggris yang sedang berburu harimau secara tak sengaja menemukan keberadaan gua-gua itu. Sejak saat itu, Gua Ajanta telah menjadi salah satu situs warisan dunia UNESCO yang paling dihormati dan diakui. Mereka menjadi contoh luar biasa dari seni dan arsitektur Buddha awal yang tetap memukau bahkan setelah berabad-abad berlalu. Gua-gua ini adalahjendela ke masa lalu yang membawa kita kembali ke zaman keemasan Buddha di India.
Di ruang-ruang gelap Gua Ajanta, terdapat lukisan-lukisan indah yang memperlihatkan ajaran dan kisah-kisah penting dari kehidupan Buddha Gautama. Mereka memperlihatkan perjalanan spiritual yang mendalam, perjuangan dan pencerahan sang Budha.
Langit-langit gua dipenuhi dengan pahatan-pahatan halus yang menggambarkan kehidupan sehari-hari masyarakat India kuno, menampilkan adegan-adegan dari kehidupan kerajaan, perdagangan, dan ritual keagamaan yang melibatkan orang-orang dari segala lapisan masyarakat.
Gua Ajanta adalah saksi bisu dari zaman keemasan India kuno, memperlihatkan kepada kita kebesaran dan keajaiban Umat Budha yang pernah ada.
Comments
Post a Comment