RINTIHAN SANG PUJANGGA



Ketika malam diselimuti dingin
Rumah disekeliling gereja
Tak terasa ada sosok yang membuatku terjaga
Sebab waktunya berbeda dengan manusia

Bergegas aku menuju ruangan yang hina
Kubersihkan semua kotoran yang ada padaku
Saat itu ku berfikir sejenak
Mengapaku terjaga pAdahal bumi gelap gulita

Teringat akan surat cintanya
Mengajurkan untuk bergerak pada malam hari
Diiringi dengan khusu’ dan tadbur
Seketika langsung ku laksanakan

Berkali-kali ku jalani
Tak terasa semakin ku minati
Karena ini adalah sunnah Nabi
Bertambah keinginanku dalam hal ini

Syukur tak terhingga
Terucap dari hati yang lembut dan lidah tak bertulang
Menjadikan insan yang selalu puas
Terhadap suka derita yang diberi

Wahai kekasihKu.....
Kemanakah ku harus melangkah
Tatkala datang bencana menimpa
Hadapilah dengan sabar dan syukur...

Comments

Popular posts from this blog

cerita lucu misteri Hantu ngakak

Apakah saya Delusi? Memahami Perasaan yang tidak nyata

Humor tentang Ibu Guru yang kocak

IBU HAMIL Mengangkat beban DUA HARI sebelum melahirkan

Resonansi Melodi yang Terlupakan - Cerita Pendek

Mukidi dan janda penjaga Warung yang budeg - humor lucu