Prediksi-Prediksi Pelé yang Meleset ,Dari Piala Dunia hingga Oscar

Berikut ini adalah beberapa prediksi legenda sepakbola Dunia Pele yang meleset .

Setelah Piala Dunia 1970, legenda sepak bola Pelé pensiun, namun prediksi-prediksinya selama 50 tahun berikutnya sering meleset:

1. Pertama, ia memprediksi bahwa Zico akan menjadi penerusnya dan memimpin Brasil meraih kemenangan di Piala Dunia. Zico memang tampil di tiga Piala Dunia (1978, 1982, dan 1986), namun Brasil gagal memenangkan semuanya.

2. Pelé kemudian memprediksi bahwa Kolombia akan memenangkan Piala Dunia 1994, sementara Brasil tidak akan menang karena arogansi Romário. Namun, Kolombia tersingkir di babak grup, dan Brasil justru menjadi juara. Romário pun dengan terkenal berkomentar, "Pelé adalah penyair saat dia diam."

3. Ia juga memprediksi bahwa Spanyol akan menjuarai Piala Dunia 1998, tetapi kenyataannya Spanyol tersingkir di babak grup.

4. Pada tahun 2002, Pelé menyatakan bahwa final akan mempertemukan Prancis dan Argentina, sementara Brasil akan tersingkir di babak 16 besar karena memiliki tim terlemah dalam sejarah, ditambah dengan Ronaldo yang terlalu suka wanita dan Ronaldinho yang sering ke klub malam. Nyatanya, Prancis dan Argentina tersingkir di babak grup, sementara Brasil keluar sebagai juara. Pelatih Scolari mengatakan, "Saya mengumpulkan Ronaldo, Ronaldinho, dan tim, lalu mengatakan kepada mereka: 'Pelé selalu salah. Jika kalian ingin juara, lakukan kebalikan dari yang dia katakan.'"

5. Pelé memperkirakan Brasil akan memenangkan Piala Dunia 2010 karena dianggap memiliki skuad terbaik sejak 1970, namun ternyata tim tersebut menjadi salah satu yang terburuk dalam sejarah Brasil.

6. Pada 2014, ia memprediksi Brasil akan juara di kandang sendiri dan bahwa tragedi kekalahan di Piala Dunia 1950 tidak akan terulang. Sebaliknya, Brasil mengalami malam yang lebih buruk dengan kekalahan telak 1-7 dari Jerman.

Namun adalah loh prediksi nya akurat 

Satu-satunya prediksi Pelé yang benar terjadi dalam dunia fiksi. Dalam film Escape to Victory, ia berkata kepada Sylvester Stallone saat jeda babak pertama, "Jangan kabur, kita bisa membalikkan keadaan." Stallone setuju, dan mereka berhasil menyamakan kedudukan di babak kedua.

Adapun Stallone, salah satu aktor paling terkenal sepanjang masa dengan film-film sukses selama empat dekade, pernah diprediksi oleh Pelé akan memenangkan Oscar untuk Aktor Terbaik. Hingga kini, prediksi itu belum terwujud.